Follow Me @rezadiasjetrani

Senin, 25 Maret 2019

Mau Jadi Womenpreneur? Cobain Aplikasi Moka

Pada hari Kamis lalu tanggal 21 Maret 2019 di Harlequin Bistro, Kemang, aku berkesempatan untuk datang ke acara A Cup of Moka (ACOM) dalam rangka International Women's Day, yang mengusung tema "Cara Branding Taktis agar Sukses dalam Berbisnis". 


Wah, temanya cocok banget buat aku yang ingin mengembangkan bisnis onlineku yang sekarang ini rasanya belum banyak berkembang. Di acara ini, aku dapet banyak ilmu diantaranya tentang cara sukses biar bisnis kita lebih maju dan berkembang, bagainana cara promosi produk kita, menentukan merk, logo, font, packaging, dan lain sebagainya.

Oiya, sebelumnya aku jelasin dulu ya apa itu A Cup of Moka. Kirain bakal bahas kopi, tapi ternyata Moka ini adalah nama aplikasi. Bagi sebagian orang, mungkin udah ada yang tau apa itu Moka yang dulu lebih dikenal sebagai Mokapos ini. Tapi buat yang baru denger juga, berarti kita sama, hehe. Jadi, Moka adalah software kasir online yang dapat mempermudah kita dalam mengelola berbagai jenis usaha dan toko seperti restoran, kafe, kedai kopi, salon kecantikan, barbershop hingga toko baju dan aksesoris. 

Kita tinggal download aplikasinya di playstore maupun appstore. Dengan menggunakan software POS kasir dari Moka, kita bisa melakukan berbagai kegiatan administrasi seperti memeriksa stok barang hingga mencatat laporan penjualan jadi kita bisa fokus melayani pelanggan dan mengembangkan bisnis kita ke level selanjutnya.

Moka sendiri telah dipercaya oleh lebih dari 14.000 bisnis pada lebih dari 200 kota dan kabupaten di Indonesia. Moka menyediakan aplikasi Point of Sale (POS) dengan berbagai fitur yang memudahkan pelaku bisnis, serta berbagai macam produk yang mendukung kemudahan bisnis seperti Moka Mobile Payment, Moka Capital, dan Moka App Marketplace.

Di acara ACOM Special on International Women's Day ini,  para speakersnya adalah womenpreneur yang sangat inspiratif diantaranya : 

1. Elisa Suteja, Deputy CEO of Fore Coffee⁣
2. Erica, Founder of Buumi Playscape⁣
3. Desta Rissa, Owner Mimo⁣ Cooks & Coffee
4. Dr. Shirley M Oslan, Owner of Mad For Makeup
5. Debby Lufiasita, Community Activation Manager Moka
6. Hutami Nadya, Data Analyst Moka
7. Putri Habibie, Owner Ladybake Cooking Class

Acara A Cup of Moka ini juga didukung oleh DBS Indonesia, PT. Pegadaian (Persero), dan juga Revu Indonesia. 

Setelah menikmati hidangan yang disediakan, acara pun dimulai dengan presentasi oleh kak Unity Oktafiagusti dari Revu Indonesia yang membahas tentang branding yang efektif. Kak Unity membahas tentang perkembangan branding dari tahun ke tahun hingga di jaman millenial sekarang. Menurutnya, saat ini branding lebih efektif jika dilakukan di online, bisa berupa endorse dengan influencer/ artis, mensponsori acara lokal, maupun bekerjasama dengan blogger dan vlogger untuk melakukan review produk.

Hidangan yang disediakan di acara kemarin.
Kak Unity dari Revu Indonesia yang ngajarin strategi branding yang tepat.
Berikutnya ada mas Bayu Ramadhan, VP of Brand & Marketing Moka yang menjelaskan apa itu Moka dan bagaimana cara kerjanya. Sebagai pelengkap, bersama mas Bayu, di tengah panggung hadir juga ibu Ir. Nita Yudi, MBA selaku Ketua Umum IWAPI. IWAPI (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia) adalah suatu organisasi yang memiliki visi: Untuk memberdayakan dan memperkuat kaum perempuan di UKM, untuk meningkatkan kemampuan anggota, membantu para womenpreneur untuk mendapatkan akses baik itu ke teknologi baru, pemasaran, atau jaringan dan bantuan keuangan. Bisa dibilang IWAPI adalah wadah bagi para wanita yang memiliki bisnis dan ingin bisnisnya lebih berkembang.

Acara utama ACOM on International Women's Day pun tiba, yaitu penandatanganan kerja sama antara Moka dengan IWAPI. Moka dan IWAPI menjalin kerja sama untuk memfasilitasi pelaku UMKM di bawah naungan IWAPI dalam dua lingkup utama, yaitu melalui produk Moka point of sales (POS) dan program edukasi bisnis kreatif. Produk Moka POS yaitu pemanfaatan solusi operasional melalui teknologi real-time agar pelaku usahsa dapat menjalankan bisnisnya sehari-hari dengan lebih efisien, serta program edukasi bisnis kreatif yang akan berfokus untuk meningkatkan inovasi para womenpreneur
Penandatanganan kerjasama antara Moka dengan IWAPI.
Moka memang bekerjasama dengan IWAPI juga memberikan seminar dan pelatihan UKM dan melakukan roadshow ke seluruh Indonesia. Mas Bayu Ramadhan yakin kalau dengan teknologi akan memberikan manfaat yang besar bagi pengusaha wanita di Indonesia. Ini sih aku setuju banget sama mas Bayu. Mereka menargetkan akan memfasilitasi hingga lebih dari 3.000 womenpreneur di bawah naungan IWAPI skala nasional di sepanjang tahun 2019 ini. 

Setelah penandatanganan, kami masih mendapat banyak ilmu dari sejumlah pembicara lain yaitu Deputi CEO Fore Coffee (Elisa Sutedja), Founder Buumi Playscape (Erica), Owner Haimimo (Desta Rissasanti), Owner MadForMakeup (dr. Shirley Oslan) dimana keempatnya saling menceritakan tentang brand masing-masing dari mulai awal usaha hingga bisa terkenal seperti sekarang. Mereka berkisah tentang bagaimana awal mula terbentuknya brand yang mereka naungi dan strategi branding yang efektif.

ACOM hari itu ditutup dengan cooking class bersama mbak Putri Habibie yang sore itu tampil manis dan cantik sekali. Peserta diajak membuat banana smoothie dan Poke Bowl. Pisang dan buah naga diblender menggunakan hand blender hingga tercampur menjadi satu, lalu kita tata buah diatasnya misalnya pisang, kiwi, anggur, dan stroberi. Bisa juga ditambahkan almond dan taburan lain yang kita inginkan.
Banana smoothies yang nggak sabar buat segera diicip.
Kalau Poke Bowl sendiri seperti nasi yang ditaburi oleh salmon atau tuna segar dicampur sayuran dan saus khusus. Poke Bowl adalah makanan khas Hawaii, sepintas mirip sushi cuman bedanya nggak berbentuk lingkaran atau dikepal. Bahan-bahan yang digunakan kemarin diantaranya nasi, ikan salmon, kecap asin, mayones, alpukat, dan bubuk cabe. 

Acaranya seru banget dan inspiratif. Aku yang awalnya minder karena kupikir yang dateng adalah para womenpreneur sukses, jadi lebih percaya diri dan semangat buat mengembangkan bisnisku. Buat kalian yang juga punya usaha kecil, jangan minder karena usaha kita belum besar seperti yang lainnya. Percayalah bahwa UMKM seperti kita juga bisa mempengaruhi ekonomi negara lho.

XOXO, 
Jetrani

Tidak ada komentar:

Posting Komentar